03 Juni 2020

Hidup Secara Rohani

Ilustrasi Hidup Secara Rohani


Setelah menerima YESUS sebagai Juru Selamat pribadi, terkadang perilaku kita tidak selaras dengan pengikut KRISTUS yang sudah dicontohkan oleh para rasul.
Sebab kita masih tidak tahan dengan godaan manusia lama yang selalu mengutamakan kepentingan daging daripada mengikuti Roh Kudus.
Mari kita belajar mengingat kembali..
Berikut rasul Paulus memperingati kita perbedaan hidup antara daging dan rohani:
(Galatia 5:19-22)
Perbuatan Daging (iblis)
Perbuatan Roh (Yesus)
-       Percabulan
-       Kasih
-       Kecemaran
-       Sukacita
-       Hawa Nafsu
-       Damai sejahtera
-       Penyembahan berhala
-       Kesabaran
-       Sihir
-       Kemurahan
-       Perseteruan
-       Kebaikan
-       Perselisihan
-       Kesetiaan
-       Iri hati
-       Kelemah-lembutan
-       Amarah
-       Penguasaan diri
-       Kepentingan diri sendiri
-       Dan sebagainya
-       Percideraan

-       Roh pemecah

-       Kedengkian

-       Kemabukan

-       Pesta pora

-       Dan sebagainya


Ada ilustrasi yang menarik mengenai hal ini..
Alkisah ada seorang pemelihara hewan punya 2 ekor yaitu serigala dan domba.
Pemelihara memberi makan serigala dan domba sama porsinya kedua binatang itu tumbuh besar bersama. Mereka hidup bersama tetapi karena natur serigala buas dan licik selalu mencari kesempatan untuk memakan domba bahkan pemiliknya.
Jika pemelihara memberi makan serigala lebih banyak dan domba lebih sedikit maka yang lebih besar adalah serigala dibanding domba. Demikian pula sebaliknya.

Melalui ilustrasi ini pertama serigala (iblis) buas dan licik seperti iblis inginnya merusak kasih-sayang, mendustai jemaat Yesus, kedamaian, dst. (Yesus adalah Raja Damai, Maha Kasih dan Maha lainnya..)
Kedua jika serigala (iblis) diberi makan banyak alias mengikuti bisikan iblis terus, maka perbuatan roh semakin berkurang. Atau malahan hilang sama sekali..

Oleh sebab itu tergantung kita sebagai pemelihara hewan tersebut, jika kita ingin hidup rohani yang makin bertumbuh kuat. Janganlah kita mengikuti bisikan iblis (perbuatan daging) tersebut diatas yang akan membawa kebinasaan kekal..
Tetapi justru kita wajib mengikuti bisikan Roh Kudus dan melakukan perbuatan rohani yang berkenan kepada YESUS.

“Barangsiapa menjadi milik KRISTUS YESUS, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.” (Galatia 5:24)
Semoga ROH KUDUS memampukan kita lebih merespon bisikan-NYA dengan melakukan perbuatan yang berkenan kepada YESUS setiap saat..
Kiranya kita sebagai domba-NYA selalu dekat dengan Sang Gembala Agung..
Haleluya. Amin...

Pertanyaan: Sudahkah kita hidup secara ROHANI dan melakukannya dengan setia?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar